Orasi Cinta


Cinta

Apa itu cinta
Apakah ia yang mengatakan “I love you” pada seseorang yang belum halal di sebut pacar?
Apakah ia adalah hormone yang dapat mengalir dalam otak melalui neurotransmitter?
Apakah ia adalah segenggam perasaan yang di bendung oleh segenap keinginan-keinginan semu?
Ataukah ia adalah sebuah keharusan agar mendapatkan pelukan, kecupan, atau intimasi yang tabu?

Apa yang dapat mendefinisikan cinta?
Ketika ia mulai menghadirkan panggilan rasa kepercayaan
Dengan setiap rekonsiliasi bersama di bentuk dalam satu tujuan
Tanpa membatasi jalannya pikiran berada dalam satu cawan
Bercampur demi menegakkan sebuah perdamaian

Langkah demi langkah yang di lalui, melalui jalan berduri
Setiap tetes luka yang di hadapi, perjalanan antara aku dan kamu
Saling merasakan perih bersama untuk tetap berdiri
Meratapi sebuah tragedy di mana manusia sudah seperti batu

Bagaimana dengan nasib cinta, yang terus menerus tergerus oleh waktu
Biarlah, pengkhianatan memihak kali ini karena kemauanmu
Namun, aku, kamu, kami , dan kita tetap bergerak dan segera bangun
Melawan setiap perampasan hak cinta untuk bertumbuh subur

Dengan inilah cara kita ungkapkan sebuah gerakan cinta
Terpanggil bukan karena keinginan sekedar melampiaskan hawa
Tidak terprovokasi oleh tawaran keuntungan bernilai marjinal
Tetapi kita hadir, memunculkan segenap perasaan yang tak bisa di tawar-menawar

Cinta
Apa itu cinta?
Ia bukan sekadar mengungkapkan perasaan
Ia yang dapat menjawab datangnya sebuah tantangan
Ketakutan, kegagalan, kebimbangan, kesalahan
Ia hadir di sebuah kontestasi lapangan petarungan

Ia adalah pergerakan, menyuarakan satu nafas untuk perdamaian
Ia melek dengan segala kegelisahan pikiran dan jiwa yang meradang
Bukan sekedar sebuah momen indah yang harus selalu di ingat
Bukan juga untuk menemukan jalan untuk pulang ke persinggahan

Ia adalah pilihan terbesar di saat kita sudah telah memilih
Terjun di tengah jalan demi menyuarakan keadilan
Tak peduli nasib baik atau buruk yang akan di alami
Demi cinta, ia perjuangkan tanpa berharap hak atau kepentingan

Ketidaksempurnaan bukanlah sebuah hambatan untuk menyuarakan rasa
Tidaklah cukup sepucuk Bunga menghamburkan keanggunan warna
Sekali berkata tidak, ia tetap lakukan karena terpanggilnya jiwa

Itulah cintaku kepada kalian.


Mahasiswa.
25 September 2019 

Filusuf Ngawur, Cucu Herakleitos

Komentar